Awal tahun 2016 ini The Anarcho Brothers bekerja sama dengan Button Ijo untuk mendistribusikan film-film mereka. Dokumenter Rock In Solo 2012 "The Return" (Kamerad Edmond& Haris Kartasumitra) dan dokumenter/eksperimental Djiwo's Pamurba Yatmaka Cakra Bhirawa (Kamerad Edmond) kini bisa diperoleh melalui produk unik USB Sinema prakarsa depot film Button Ijo.
The Anarcho Brothers memilih USB Sinema karena dianggap tepat untuk film mereka. Film dokumenter musik masih kurang peminatnya secara retail/individual dibanding produk musik itu sendiri, CD, kaset atau digital. USB Sinema memungkinkan sebuah film untuk ditonton melalui screening bersama, nonton bareng dimana komunitas musik berkumpul dan lebih jauhnya membuka sebuah diskusi, sehingga jangkauan pemirsa bisa semakin luas dan pembahasan film itu sendiri makin terbuka.
ROCK IN SOLO 2012 "THE RETURN"
Melihat konten film ini, "The Return" bisa dibilang adalah sebuah review panjang tentang event Rock In Solo 2012. Kamerad Edmond, Haris Kartasumitra dan Yuka Dian Narendra berkomentar tentang pandangan mereka terhadap event ini. Dokumenter ini berisi cuplikan peristiwa dibalik dan selama event ini digelar, dengan penampilan diantaranya Bandoso, Dreamer, Makam, Jasad, Belligerent Intent dan tentunya aksi Cannibal Corpse.
DJIWO'S PAMURBA YATMAKA CAKRA BHIRAWA
Video dokumenter/eksperimental intinya berisi narasi statement dari Shiva Ratriarkha sang vokalis band Nusantara Black Metal Djiwo tentang pemikirannya pada album Cakra Bhirawa. Berisi visual hitam-putih yang kental dengan aura magis-kelam dan di sisi lainnya menawarkan pencerahan spiritual.
Lebih jauh tentang USB Sinema:
http://buttonijo.com/pages/support-1
Bekasi, Januari 2016
No comments:
Post a Comment